Sabtu, 31 Oktober 2015

Kenapa ada yang percaya pada fakta karangan?

Membangun usaha atau menjalankan perusahaan sudah cukup sulit tanpa harus mengarang fakta, tapi kenapa para pimpinan terkadang percaya pada hal-hal yang tidak benar – sekalipun sebenarnya hal itu menyulitkan mereka sendiri.

Sekalipun begitu, fakta karangan merupakan ciri khas perusahaan dan politik di dalam banyak situasi.

Cara Menulis Kreatif

Etgar Keret |
 Cerita pertama yang ditulis Maya adalah tentang sebuah dunia di mana orang-orang punya kemampuan reproduksi dengan cara membelah tubuhnya sendiri. Di dalam dunia tersebut, setiap orang bisa membelah dirinya jadi dua kapanpun dia mau—dan hasil dari pembelahan itu adalah dua sosok manusia yang berusia separuh dari orang yang membelah dirinya sendiri tadi. Beberapa orang memutuskan untuk membelah diri mereka di usia muda; misalnya, seorang remaja berusia delapan belas tahun bisa membelah dirinya jadi dua orang anak-anak berusia sembilan tahun. Sementara tidak sedikit juga orang yang menunggu sampai mereka sudah mempunyai profesi dan keuangan mantap sebelum memutuskan untuk membelah diri mereka

Jumat, 30 Oktober 2015

Sulit Bikin Cerpen, Cari Ide Yang Bikin Merangsang

        Adakalanya sulit sekali untuk bikin sebuah cerpen. Padahal aku ingin sekali bisa menulis cerpen. Tapi kenapa begitu sulit dan serasa di benak ini ada yang rumit. Ya, ada yang rumit. Kenapa kerumitan itu selalu bersarang di batok kepala ini. Terkadang pikiranku sering lemot, lembek atau apalah. Pokonya untuk membikin cerpen rasanya sulit. 

Sengketa Katak

       "Kendati tak perlu sepenuhnya menyalahkan belatung yang berpesta dalam borok, dimana sebaliknya mengobati luka atau menjaga agar jangan sampai tubuh ini terluka, apapun tindakanmu tetap saja perlu dikutuk. Sebab kamu adalah bagian dari angkara yang benar-benar harus diperangi," mungkin begitulah di pemikiran Mas Parman saat melihat kedua anak dan istri saya yang tiba-tiba ambruk dengan erangan kesakitan.

Kamis, 29 Oktober 2015

Ayah, Ibu, Siapakah yang Menciptakan Allah?

Pertanyaan: Ustadz putra kami berusia 6 tahun bertanya, “Ayah, ibu, sebelum ada Allah ada siapa?” Lalu kami menjawab, “Allah itu Ahad (satu), jadi sebelum angka 1 itu 0 (nol). Tetapi putra kami menjawab lagi, sebelum angka 0 (nol) itu kan -1 (minus satu). Kami tidak bisa menjawab lagi dan memberi tahunya kalau kami akan menjawabnya besok atau lusa, insyaa Allah.
Mohon jawabannya yaa Ustadz.

Kaisar Akbar dan Birbal

Ini adalah cerita tentang Akbar, Kaisar India, dan seorang penasehat cerdasnya bernama Birbal.

Pagi itu ruang sidang berdengung dengan percakapan sebagai penasehat Akbar menunggu kedatangan Kaisar mereka. Setelah Sang Kaisar datang para penasehat itu bingung ketika melihat wajah Kaisar itu tampak muram.
     "Apa masalahnya, Yang Mulia? Apakah sesuatu yang mengganggu Anda?" tanya salah satu penasehat.
     "Hari ini seseorang telah berani dan tega menarik kumis saya! " seru Kaisar Akbar. "Apa hukuman yang harus diberikan untuk orang ini?"

Tentang Penulisan Kata"di" dan "pun"

Terkadang kita tidak cermat penulisan “di” sebagai awalan dan “di” sebagai kata depan (preposisi).

1) Penulisan “di-“ sebagai awalan yang harus ditulis serangkai. Contohnya “dimakan” bukan “di makan”.
2) Penulisan “di” sebagai kata depan (preposisi) penunjuk tempat yang harus ditulis terpisah. Contohnya "di meja" bukan "dimeja" dan "di mana" bukan "dimana".

Selasa, 27 Oktober 2015

Lelaki Patung II

"Hampir seminggu aku tinggal duduk dan tiduran di tukang jahit itu," begitu pengakuan si lelaki yang kelak saya juluki Lelaki Patung itu. Aku hanya manggut-manggut seraya membelai tubuhnya yang kadang menggigil. Dalam kelanjutan ceritanya sempat pula ia ditanya tukang jahit itu 'Tidaklah engkau punya keahlian yang dapat engkau gunakan buat mencari napkah?" tanya tukang jahit itu seakan --mungkin merasa rugi atas makan minum yang

Lelaki Patung

Goa tempat menambang butiran emas itu sementara kututup sedemikian rupa. Di sekeliling dan permukaannya tak ada bekas-bekas galian. Aku kini suntuk bersama lelaki yang pernah kutemukan di dalam goa tersebut. Semula memang aku terkejut, sebab aku kira bangkai manusia purba yang mengeras, tapi setelah tepiannya kupahat dengan telaten, maka coploklah tubuh itu dari saputan batu dan larva. Ini pasti patung bekas kehidupan ribuan atau jutaan tahun lalu, demikian aku pikir seraya membopong sosok kaku itu ke dalam gubuk.

Penulis Bodoh Model Saya

     Sebenarnya ada kesan lucu, itu kalau tak mau dibilang konyol  terhadap diri saya. Memang ini pengalaman masa lalu, namun jika dipikir-pikir sampai saat ini pun tak ada bedanya. Contohnya mau jadi penulis tapi tak tahu apa yang mesti ditulis. Ini kan lucu, ah malah sebutan 'lucu' itu terlalu genit untuk ditujukan pada kekonyolan saya seorang dewasa yang mengarah ke manula. Buktinya mau menekuni cerpen karena cerpen tidak perlu mengumpulkan data yang kongkrit seperti penulisan opini. Mau menulis puisi karena puisi bisa melambungkan rasa ke batas tak terhingga.

Jumat, 23 Oktober 2015

Kasih Ibu dan Sarang Burung

(masa lalu otang k.baddy)
Tiba-tiba aku teringat masa kecilku saat bersama ibu ikut mencari kayu bakar ke hutan. Disana kami melihat seekor burung dewasa tengah menyuapi anak-anaknya dalam sarang yang bertengger di dahan pohon setinggi hampir 7 meter. Aku tak merasa manja, dengan rengekan kuat aku benar-benar ingin memiliki anak burung di sarang itu. Mendengar itu ibu tampak kebingungan, namun tetap membujukku karena ibu tak bisa menaiki pohon tersebut katanya. "Nanti diambilkan oleh ayah ya," katanya seraya mengajak pulang. Tapi

Kamis, 15 Oktober 2015

Fenomena Jalan Butut

Puisi otang k.baddy

FENOMENA  JALAN BUTUT
( I )
Tak ada yang tahu pasti seberapa jauh ukuran perjalanan itu. Dalam dzikir-dzikir beberapa truk pengangkut pasir besi, yang bergoyang ke kiri ke kanan diantara sopir-sopirnya yang cemberut. Di antara lalu-lalang lainnya, para bus dan antrian sepeda motor, semua mengeluhi apa-apa yang telah dilewatinya. Di jalan butut. Semuanya tahu kulit jalan itu telah lama mengelupas dan menampakkan lumpur, yang tak sekedar basah lembab dan kotor. Tapi dinginnya tak bisa memantik korek api,buat nyala rokok penawar gigil para sopir-sopir. Juga pejalan-pejalan lainnya,

Senin, 12 Oktober 2015

Tepi Kiri dan Sebrang Sungai

(coretan;otang k.baddy)
Sungai itu membentang dari arah barat ke timur. Dari barat merupakan hulunya, mengalir ke timur hingga bermuara di laut. Sungai itu diapit dua jalan, yang sama-sama membentang barat-timur. Sebelah utara merupakan jalan raya (provinsi), dan sebelah selatan merupakan jalan wisata yang menuju ke pantai.

Selasa, 06 Oktober 2015

Terlalu Asyik di Fb Menghambat Kreatifitas Menulis


Entahlah. Kendalaku dalam menulis belakangan ini karena terlalu keasyikan di Fb. Aneh, Fb bagiku bak candu yang sudah demikian kronis dan tak ada penawarnya. Karenanya tak belebihan jika seorang teman bilang "Anggap saja Fb sebuah Laci Aksara, yang bisa ditutup dibuka. Sebab disana banyak info yang mesti digeluti." katanya. Dan itu memang benar, banyak info serta solusi yang demikian sayang kalau dibiarkan begitu saja, terlebih bagi saya yang punya hoby nulis.

Popular Posts

Blogroll